Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

Wisatawan Tetap Ramai Walaupun Air Terjun Niagara lagi Membeku

Berita Akurat -  Air terjun   Niagara   memang menjadi magnet wisatawan asing berkunjung ke   Amerika Serikat   (AS). Bagaimana dengan musim dingin seperti sekarang? Ya, air terjun   Niagara   kini membeku. Tapi, masih banyak wisatawan yang datang berkunjung ke sana. Banyak wisatawan mengungah foto  Niagara  yang membeku ke media sosial. Itu menjadi pemandangan langka. Temperatur yang membeku di sebagian AS menyebabkan air terjun juga membeku. “Sesuatu yang bergerak seperti air terjun seharusnya sulit membeku,” kata Stuart M Evans, asisten profesor Departemen Geografi di Universitas Buffalo, dilansir Fox News pada Rabu (23/1). Namun, tidak demikian dengan air terjun  Niagara yang bisa membeku. Seperti diungkapkan pengelola air terjun  Niagara , pembekuan tersebut memang terjadi setiap musim dingin tiba. Air sungai itu berubah menjadi es. Ketebalan salju yang turun di kawasan tersebut juga sudah mencapai 40 cm. Sumber : Akurat.co

Ganda Putri Hanya Sisakan Greysia/Apriyani di Perempat Final

Berita Akurat -  Ganda Putri terbaik Indonesia, Greysia Polii/ Apriyani Rahayu  melangkah ke perempat final  Indonesia Masters 2019  dengan cukup mudah atas wakil Chinese Taipei,  Hsu Ya Ching/Hu Ling Fang . Bertanding di  Istora Senayan , Jakarta, Kamis (24/1), Greysia/Apriyani menang dua set langsung 21-19, 21-18. “Kami bersyukur atas kemenangan hari ini, kami tidak mau merasa sampai di sini saja. Masih ada besok, sekarang akan  recovery  dan kami tidak akan memikirkan bagaimana pertandingan selanjutnya, tapi kami fokus memulihkan stamina,” ujar Apriyani. Gresyia/Apriyani yang menjadi unggulan keempat langsung tampil impresif sejak awal. Pada set pertama, selisih 12 angka di hasil akhir dapat menjadi gambaran bahwa laga berjalan tak seimbang, antara Greysia/Apriyani dan wakil Chinese Taipei tersebut. Namun, di gim kedua Hsu/Hu mampu menyulitkan pasangan unggulan keempat ini. Mereka bahkan sempat memimpin angka atas finalis Malaysia Masters itu. Akan tetapi, Greysia/Apriyan

Cari Berkah dari Ayam Gosong yang Justru Diminati Pembeli

Berita Akurat -  Berawal dari keterpaksaan memasak ayam untuk kebutuhan mengisi perut sendiri yang lapar pada 2007 silam.  Nyonya Frieta  pun memasak ayam dengan bumbu seadanya layaknya bumbu dasar ayam goreng. Ketika itu, situasi hujan lebat tidak memungkinkan wanita setengah baya ini untuk keluar rumah dan belanja bumbu masak. Hasilnya terciptalah masakan seadanya berupa ayam gosong. Dari ketidaksengajaan itu, siapa sangka tanpa diduga menu ayam gosong justru banyak mendapatkan pujian karena kelezatan rasanya.  "Kalau nama   Ayam Gosong   ny Frieta baru muncul atas ide dari seorang teman yang sangat mengidolakan ayam ini. Bayu Aryanto dia yang memberi nama ayam gosong ny Frieta ini di tahun 2015 dan Alhamdulillah sudah didaftarkan legalitas hak patennya," kata   Nyonya Frieta   di Jakarta (23/1/2019). Berjualan mulai tahun 2007 hingga 2009  Nyonya Frieta  sudah banyak memiliki pelanggan setia, bahkan dirinya harus menyiapkan sedikitnya 50 ekor ayam per hari u

Kisah Sapto, Si Anak Orangutan yang Dievakuasi dari Keluarga Pejabat di Aceh

Berita Akurat -  Petugas Yayasan  Orangutan  Sumatera Lestari- Orangutan  Information Center (YOSL-OIC) berhasil menyita seekor  Orangutan  Sumatera (Pongo Abelii) berjenis kelamin jantan dari seorang warga Gampong Paya, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten  Aceh  Barat Daya,  Aceh , Selasa (22/1/2019). Orangutan  berumur dua tahun itu diberi nama Sapto. Evakuasi Sapto berawal dari informasi Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA). Sapto dipelihara oleh seorang pejabat di salah satu instansi di  Aceh  yang dibelinya enam bulan lalu dari seorang warga. "Pemilik mengaku membeli dari seorang warga dari ladang dan dipelihara di rumah," kata Ketua YOSL-OIC, Panut Hadisiswoyo, Kamis (24/1/2019). Selama enam bulan dirawat, Sapto diberi makan layaknya manusia yakni nasi, lauk, dan sisa makanan pemiliknya. Kondisi Sapto sangat memprihatinkan, sebab ia dikandangkan berdampingan dengan ternak ayam. Setelah mendapat informasi keberadaan  Orangutan  tersebut, petugas

Hanya demi Uang, Pemerintah Afrika Selatan Tega Lelang Hewan Langka

Berita Akurat -  Dunia merasa geram pada pemerintah Afrika Selatan setelah muncul kabar bahwa mereka akan melelang seekor singa putih hasil sitaan demi mendapat dana untuk badan konservasi negara itu. Para aktivis pecinta hewan mengingatkan bahwa pembelinya nanti bisa saja para pemburu kaya raya yang mengincar 'piala' langka atau pebisnis yang terlibat perdagangan tulang singa. Dilansir AKURAT.CO dari laman Oddity Central, Jumat (23/11), singa putih yang diberi nama Mufasa ini disita saat masih kecil dari seorang pemilik pribadi 3 tahun lalu. Raja hutan ini pun dirawat oleh WildForLife, sebuah yayasan rehabilitasi binatang di bagian utara Afrika Selatan. Meski muncul banyak seruan agar Mufasa dipindahkan ke konservasi satwa liar bersama kawannya, Suraya, supaya bisa hidup bebas sepanjang hidupnya, para pejabat pemerintah tetap bersikukuh. Parahnya lagi, beberapa bulan lalu WildForLife diberi tahu pemerintah Afrika Selatan bahwa hewan langka itu akan dilelang ke pe