Langsung ke konten utama

Ini 5 Cara Mengajari Anak Agar Menjadi Seorang Hafiz

Berita Akurat - Kitab suci Al-Qur’an adalah pedoman hidup bagi umat Islam yang telah dijamin kemurnian isinya hingga akhir zaman. Membacanya bernilai ibadah dan mendapat ganjaran pahala dari Allah Swt. Menghafalkan isinya juga merupakan ibadah yang utama karena ketika menghafal, secara otomatis kita juga akan selalu mengulang-ulang bacaannya.
Tak sedikit para orang tua menginginkan anaknya menjadi penghafal Al-Qur’an. Dengan Al-Qur’an dalam dada dan pikirannya, seorang anak akan senantiasa mengingat Allah dan takut melakukan perbuatan dosa. Berikut ini cara mendidik anak menjadi pecinta dan penghafal Al-Qur’an.
1. Membiasakan anak berinteraksi dengan Al-Qur’an sejak dalam kandungan
Mengenalkan Al-Qur’an kepada anak bahkan bisa dimulai sejak anak masih berada di dalam kandungan sang ibu. Pada masa ini, anak yang dibacakan Al-Qur’an akan merasa tenang. Setelah anak lahir ke dunia, anak juga sudah terbiasa dengan lantunan ayat-ayat Al-Qur’an di rumah.
2. Mengajarkan anak berbicara dengan kalimat-kalimat Al-Qur’an
Kebanyakan orang tua mengajarkan anak berbicara dengan kata-kata yang biasa atau kalimat sehari-hari. Akan sangat bijaksana jika anak diperkenalkan kalimat-kalimat tayyibah seperti basmalah, tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir karena kalimat tersebut merupakan ucapan positif yang baik untuk perkembangan anak. Mengajarkan anak berbicara dengan kalimat-kalimat tersebut  juga berfungsi sebagai pengenalan bahasa Arab sekaligus bahasa Al-Qur’an kepada anak.
3. Mengajarkan anak membaca Al-Qur’an sejak dini
Usia 3 sampai 4 tahun saat anak sudah bisa berbicara, maka mulailah untuk mengajarkan hafalan Al-Qur’an. Diawali dengan surah-surah pendek dan secara bertahap beralih kepada surah-surah yang lain. Bersamaan dengan itu, ajarkan pula agar anak dapat membaca Al-Qur’an secara mandiri. Banyak metode yang bisa digunakan. Salah satu yang populer adalah metode Iqro’.
4. Memutar kaset atau rekaman tilawah di rumah
Ketika di rumah, sambil bermain atau melakukan aktivitas lain, hendaknya diputarkan lantunan ayat-ayat Al-Qur’an untuk didengarkan anak. Hal ini bertujuan untuk membiasakan anak menyimak bacaan Al-Qur’an, mengajarkan irama membaca, sekaligus membantu anak mengulangi hafalannya.
5. Bimbinglah selalu anak agar tetap istikamah menghafal Al-Qur’an
Pada masa pertumbuhan, tuntunlah anak untuk istikamah menghafal dan menerapkan tuntunan Al-Qur’an dan sunah nabi dalam kehidupan. Jaga mereka dari perbuatan buruk dan nasihati apabila mereka tergelincir melakukan kesalahan. Bantu mereka menjadi teman menghafal bersama, jangan sampai hafalan Al-Qur’an yang sudah ada selama ini hilang dari ingatan karena tidak diulang-ulang dan ditinggalkan.
Itulah tips mendidik anak sejak dini agar menjadi penghafal Al-Qur’an. Semoga bermanfaat.

Sumber : Akurat.co

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahaya nih, Daging Olahan Picu Kanker

Berita Akurat -  Jangan terlalu sering mengonsumsi daging olahan. Itu berbahaya! Sekali lagi! Itu berbahaya! Hanya makan sedikit daging olahan seperti bacon setiap hari bisa memicu kanker usus. Itu diungkapkan dari hasil penelitian Universitas Oxford yang didanai oleh Cancer Research UK. Sebelumnya, Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga memperingatkan mengonsumsi daging merah olahan juga berbahaya. Para peneliti menganalisis data setengah juta orang yang diperoleh dari Biobank. Ternyata, 40 orang dari sebanyak 10 ribu orang yang mengonsumsi 21 gram daging olahan menderita kanker usus. Selain itu, mereka juga meneliti 2609 orang yang mengalami kanker usus selama enam tahun.  “Kajian ini meunjukkan semakin banyak daging yang kamu konsumsi, maka kamu semakin berisiko terkena kanker,” ujar Emma Shields, manajer iformasi dari Cancer Research UK, dilansir BBC pada Jumat (19/4). “Semakin sedikit mengonsumsi daging olahan, maka semakin sedikit kemungkinan terkena kanker usus,” imbuhnya

Tanggapan dan Harapan Maudy Ayunda soal Kasus Bullying Kepada Anak

Berita Akurat -  Selain memiliki paras cantik dan suaranya merdu, penyanyi sekaligus aktris  Maudy Ayunda  memang dikenal sebagai wanita yang sangat peduli terhadap pendidikan. Terbukti, dirinya berhasil lulus dari kampus bergengsi, dengan gelar S1dari Oxford University, Inggris. Tak cukup di situ, dirinya akan segera melanjutkan S2 tahun 2019 ini, di Harvard University, Amerika Serikat. Sebagai salah satu wanita yang perduli pada dunia pendidikan, dirinya memiliki tanggapan tersendiri pada banyak kasus yang akhir-akhir ini viral, yang mencoreng dunia pendidikan di Indonesia.  Anak -anak berseragam sekolah melakukan  bullying. "Dunia pendidikan tercoreng oleh  bullying?  Justru Menurut aku solusi dari  bullying  itu sendiri adalah pemberian pendidikan yang baik," katanya kepada  AkuratParenting,  di Sheraton Hotel, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, baru-baru ini. Menurutnya, adanya kejadian  bullying  pada anak-anak merupakan salah satu akibat dari pendidikan yang

Demi Hapus Puasa Juara 29 tahun, Salah Rela Berkorban

Berita Akurat -  Impian setiap pemain adalah memenangi trofi Liga Champions begitu juga dengan  Mohamed Salah . Namun, pemain andalan  Liverpool  itu rela melupakan mimpinya demi menghapus puasa tak pernah juara selama 29 tahun di ajang  Liga Primer Inggris . Sebenarnya,  Liverpool  masih berpeluang untuk lolos ke babak perempat final Liga Champions 2018-2019. Pada leg pertama, tim besutan Juergen Klopp hanya bermain tanpa gol saat menjamu  Bayern Muenchen . Namun, peluang  Liverpool  untuk meraih gelar juara lebih besar di  Liga Primer Inggris . Pasalnya, The Reds -julukan  Liverpool - hanya tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen  Manchester City . Salah tahu betapa berartinya gelar  Liga Primer Inggris  bagi para  Liverpool dian -sebutan fans  Liverpool - ketimbang trofi Liga Champions. Pasalnya, terakhir kali  Liverpool  juarai  Liga Primer Inggris  29 tahun yang lalu. "Saya akan jujur dengan Anda, kompetisi paling bergengsi bagi saya adalah Liga Champions. Na